Rini Akui Adanya Dua Kepemimpinan di Pertamina

Jakarta, MinergyNews–  Akhirnya Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Dwi Sutjipto dan Wakil Direktur Utama Pertamina, Ahmad Bambang resmi dicopot dari jabatannya. Hal ini diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilakukan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Jumat pagi.

Menurut Menteri BUMN Rini Soemarno, yang menjadi alasan diberhentikannya Dwi dan Ahmad Bambang dikarenakan adanya masalah kepemimpinan antar keduanya. Sehingga, hal ini yang memengaruhi kinerja perseroan, terlebih lagi Pertamina tengah menghadapi tanggung jawab besar.

“Usulan pemberhentian ini karena adanya masalah kepemimpinan. Karena ada dua kepemimpinan membuat Pertamina tidak stabil, padahal Pertamina butuh kestabilan. Dewan Komisaris memilih Ibu Yenni meyakini kestabilan 30 hari sangat penting,” ujarnya.

Namun, Rini mengakui, masalah kepemimpinan tersebut kerap terlihat saat pengambilan keputusan dalam rapat direksi. Padahal, BUMN sangat mengedepankan Good Corporate Governance (GCG).

“Jadi kalau yang satu tidak setuju dgn yanglain jalan sendiri. akhirnya kan bukan teamwork. Padahal penekanannya adalah GCG bahwa keptusan itu keputusan direksi, jadi tanggung bersama tidak bisa dipotong sendiri. Kalau sudah tidak ikut GCG jadi masalah,” tuturnya.

Walau sedih, tapi dirinya tetap lega karena permasalahan ini bisa cepat selesai. Bahkan Presiden Joko Widodo juga telah memerintahkan agar masalah kepemimpinan ini bisa segera diselesaikan.

“Saya mengetahui keduanya dan saya salah satu yang mendukung pemilihannya Pak Dwi. Tapi karena dianggapnya sudah parah oleh Dewan Komisaris, jadi tentunya kami harus respon. Alhamdulillah bisa langsung diberi waktu presiden, jadi kami langsung laporkan dulu,” tukasnya.   (us)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *